Saturday 30 November 2013

Herkules - Putra Dewa


Dalam mitologi Romawi, Herkules adalah seorang pahlawan. Dalam mitologi Yunani dia dikenal sebagai Herakles. Begitu banyak cerita dan versi tentang lelaki yang diidentikkan dengan kekuatan dan kedewaannya. Legenda menyebutkan bahwa Herkules adalah putra dewa Yupiter (Dalam mitologi Yunani disebut Zeus), pemimpin para dewa dengan Alkmene yang seorang wanita biasa. Ini membuat Yuno(dalam mitologi Yunani disebut Hera), istri Yupiter cemburu dan menumpahkan kekesalannya pada Herkules yaitu dengan berusaha membunuhnya. Kisah yang terkenal adalah upaya Yuno membuat Herkules menderita dan diharuskan menjalankan 12 macam tugas berat, namun semuanya bisa dilalui. Herkules bahkan pernah dibuat gila sehingga membunuh istri pertamanya yang bernama Megara dan kedua anaknya.

Friday 29 November 2013

Poseidon - Dewa Penguasa Lautan


Dalam mitologi Yunani, Poseidon (bahasa Yunani : Ποσειδῶν, Poseidó̱n) adalah dewa penguasa laut, sungai, dan danau. Poseidon memiliki senjata berupa trisula yang bisa menyebabkan banjir dan gempa bumi. Trisula tersebut dibuat oleh para Kiklops semasa Titanomakhia. Poseidon juga memiliki kendaraan yang ditarik oleh hippokampos (makhluk setengah kuda setengah ikan). Poseidon menikah dengan Amfitrit dan memiliki anak bernama Triton. Posidon adalah dewa yang menciptakan kuda dalam upayanya merayu Demeter.


Dewa laut Nethuns dalam mitologi Etruska diadopsi ke dalam mitologi Romawi sebagai Neptunus. Keduanya merupakan dewa padanan bagi Poseidon. Poseidon sudah dipuja di Pylos dan Thebes sejak zaman perunggu, di Yunani Poseidon dipuja sebagai saudara Zeus dan Hades. Ada sebuah Himne Homeros untuk Poseidon. Poseidon mempunyai banyak anak. Poseidon merupakan pelindung bagi banyak kota di Yunani, meskipun dia gagal mendapatkan Kota Athena.

Wednesday 27 November 2013

Oni - Makhluk dari Dunia Lain

Dalam kepercayaan Jepang, Oni (鬼) adalah makhluk kuat, jahat, dan menakutkan yang dipercaya memiliki kekuatan supranatural. Ia datang dari dunia lain membawa bencana atau nasib baik. Kekuatan spiritual yang dimilikinya begitu menakutkan, dan dipercaya memiliki kekuatan baik sekaligus jahat, sehingga menjadi obyek pemujaan sekaligus dihindari kehadirannya. Oni termasuk salah satu jenis yōkai.

Yama-uba - Sang Nenek Gunung

Dalam legenda dan cerita rakyat Jepang, Yama-uba (山姥, nenek gunung) atau dibaca Yamamba adalah wanita tua golongan yōkai yang hidup di tengah hutan di gunung. Ia digambarkan bertubuh tinggi, rambutnya panjang beruban semua, sudut luar mata tertarik ke atas, dan mulutnya lebar hingga ke telinga. Nama lain untuknya adalah oni-baba (鬼婆, nenek oni) dan kijo(鬼女).

TENGU ~ Dewa Penunggu Gunung


Dalam legenda Jepang, Tengu (天狗) adalah salah satu Kami (dewa) penunggu gunung, atau yōkai yang erat hubungannya dengan burung elang atau gagak. Pakaiannya mirip dengan pakaian pendeta yamabushi yang menempa diri di hutan dan gunung. Tengu memiliki hidung yang panjang, wajahnya merah, memiliki sepasang sayap, serta kuku kaki dan tangan yang sangat panjang. Tengu bisa terbang bebas di angkasa sambil membawa tongkat yang disebut kongōzue, pedang besar (tachi), dan kipas berbentuk daun (hauchiwa). Pekerjaannya menghalangi orang yang ingin mendalami agama Buddha. Nama lainnya adalah Gehō-sama (外法様 , tuan sihir).

Dalam bahasa Jepang dikenal ungkapan Tengu ni naru yang berarti "sangat bangga dengan diri sendiri". Ungkapan ini kemungkinan berasal dari ungkapan "hana ga takai" (hidungnya tinggi).

Hwanung - Wakil Dewa Tertinggi

Dalam mitologi Korea, Hwanung (환웅; 桓雄) (Wakil Dewa Tertinggi) merupakan seorang figur penting yang memainkan peranan sentral di dalam kisah Dangun Wanggeom (단군왕검; 檀君王儉), pendiri legendaris Gojoseon, kerajaan pertama di Korea. Hwanung adalah putra Hwanin(환인; 桓因), "Dewa Langit". Bersama dengan para menterinya (awan, hujan, dan angin), ia menginstitusi kode -kode hukum dan moral dan mengajarkan manusia berbagai seni, obat-obatan dan pertanian.

RATU LAUT SELATAN (KANJENG RATU KIDUL) ~ Penguasa Pantai Selatan

 Lukisan yang menggambarkan
 wujud Kanjeng Ratu Kidul

Dalam kalangan masyarakat penghuni Pulau Jawa dan Bali, Ratu Laut Selatan atau Kanjeng Ratu Kidul adalah tokoh legenda yang sangat populer. Kepercayaan akan adanya penguasa lautan di selatan Jawa (Samudera Hindia) dikenal terutama oleh suku Sunda dan suku Jawa. Orang Bali juga meyakini adanya kekuatan yang menguasai pantai selatan ini.

Legenda

Tidak diketahui dengan pasti sejak kapan legenda ini dikenal. Namun, legenda mengenai penguasa mistik pantai selatan ini mencapai tingkat tertinggi pada keyakinan yang dikenal di kalangan penguasa keraton dinasti Mataram Islam (Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta) bahwa penguasa pantai selatan (Kanjeng Ratu Kidul) merupakan "istri spiritual" bagi raja-raja di kedua kraton tersebut.

Tuesday 26 November 2013

GERAS ~ Dewa Masa Tua


Dalam mitologi Yunani, Geras (bahasa Yunani : Γῆρας) adalah dewa masa tua. Menurut Hesiodos, Geras adalah putra Niks. Hyginus menambahkan bahwa ayahnya adalah Erebos. Geras berkebalikan dengan Hebe (dewi masa muda). Dalam mitologi Romawi, dia dikenal sebagai Senektus. Dia digambarkan sebagai orang tua yang kecil dan keriput. Geras kemungkian tinggal di Dunia Bawah. Ia dikenal terutama dari lukisan pada vas yang menunjukkan dirinya bersama dengan pahlawan yang bernama Herakles. Namun, cerita yang mengilhami penggambaran ini seluruhnya telah hilang.

Monday 25 November 2013

Zeus - Raja Para Dewa


Dalam mitologi Yunani, Zeus (Yunani: Ζεύς) atau Dias (Δίας) adalah raja para dewa. Dalam Theogonia karya Hesiodos, Zeus disebut sebagai "Ayah para Dewa dan manusia". Zeus tinggal di Gunung Olimpus. Zeus adalah dewa langit dan petir. Simbolnya adalah petir, elang, banteng, dan pohon ek. Zeus sering digambarkan oleh seniman Yunani dalam posisi berdiri dengan tangan memegang petir atau duduk di tahtanya. Zeus juga dikenal di Romawi Kuno dan India kuno. Dalam bahasa Latin disebut "Iopiter sedangkan dalam bahasa Sanskerta disebut Dyaus-pita.

Zeus adalah anak dari Kronos dan Rea, dan merupakan yang termuda di antara saudara-saudaranya. Zeus menikah dengan adik perempuannya yang bernama Hera yang menjadi dewi penikahan. Zeus terkenal karena hubungannya dengan banyak wanita dan memiliki banyak anak. Anak-anaknya antara lain Athena, Apollo dan Artemis, Hermes, Ares, Hebe, Hefaistos, Persefon, Dionisos, Perseus, Herakles, Helene, Minos, dan Mousai.

Zeus membagi dunia menjadi tiga dan membagi dunia-dunia tersebut dengan kedua saudaranya, Poseidon yang menjadi dewa penguasa lautan, dan Hades yang menjadi dewa penguasa dunia bawah (alam kematian). Pendapat lain mengatakan bahwa pembagian tersebut dilakukan berdasarkan undian yang dilakukan tiga dewa tersebut.

Zeus dikaitkan dengan dewa Jupiter dari mitologi Romawi, dewa Amun dari mitologi Mesir, dewa Tinia dari mitologi Etruska, dan dewa Indra dari mitologi Hindu. Zeus, bersama Dionisos, dihubungkan dengan dewa Sabazios dari Frigia, yang dikenal sebagai Sabazius di Romawi.

Kinnara - Makhluk Surgawi Berwujud Manusia Setengah Angsa


Dalam mitologi Hindu dan Budha, Kinnara adalah makhluk surgawi berwujud setengah manusia setengah burung. Mereka pandai memainkan alat-alat musik, seperti veena atau kecapi.

Kinnara yang berjenis kelamin wanita disebut Kinnari. Kinnari berwujud wanita cantik dari kepala sampai pinggang, namun bagian tubuh ke bawah berwujud angsa. Mereka pandai bersyair, memainkan alat musik, dan menari.

Ares - Dewa Perang yang Haus Darah


Dalam mitologi Yunani, Ares (bahasa Yunani kuno : Ἄρης [árɛːs], bahasa Yunani modern : Άρης [ˈaris]) adalah dewa perang. Ares adalah anak dari Zeus dan Hera. Dia termasuk dalam 12 Dewa Olimpus. Dua pengawal utamanya adalah Fobos dan Deimos. Ares adalah dewa yang haus darah dan merupakan perwujudan dari pembunuhan. Ares berkuasa atas alat-alat perang, penyerangan dan pertahanan kota, pemberontakan, penjarahan, kejantanan, serta keberanian. Burung hering dan anjing adalah binatang keramat bagi Ares. Dalam Iliad, dia muncul dengan dikelilingi oleh berbagai penjelmaan dari kengerian perang, tetapi dalam Odyssey karakternya agak sedikit melunak. Ares juga terlibat dalam pendirian kota Thebes. Dalam mitologi Romawi, Ares dikenal dengan nama dewa Mars.
Nama Mars menjadi nama salah satu planet yang dekat dengan bumi dan memiliki 2 bulan yang dinamai berdasarkan nama pengawalnya, yaitu Phobos dan Deimos. Nama bulan Maret merupakan persembahan baginya.

Asal-usul

Nama Ares ditemukan dalam lembaran tanah liat Linear B. Di Knossos, Kreta, namanya adalah "AR-E" tetapi di Pylos namanya dieja "A-RE-JA". Enyalios (E-NU-WA-RI-JO), nama yang juga ditemukan di Linear B di Knossos, kemungkinan adalah julukan bagi Ares atau personifikasi dari perang dan saudara laki-laki Enyo.

Ares adalah dewa Olimpus yang penting dalam tradisi kuno seperti diceritakan dalam Iliad. Karakternya cukup ambigu, Ares disebutkan dalam suatu prasasti permakaman dari akhir abad ke-6 di Attika, yang tertulis sebagai berikut : "Tinggallah dan berkabunglah di makam Kroisos/ yang telah dihancurkan oleh Ares yang mengamuk, dia bertempur di jajaran terdepan".

Di masa kuno, Nama "Ares" juga digunakan sebagai julukan untuk aspek perang dari dewa-dewa lain, misalnya Zeus Areios,Athena Areia, bahkan Aphrodite Areia. Di masa Mikene, ada sebuah prasasti yang menunjukkan tentang "Enyalios", yaitu nama julukan bagi Ares.

Sunday 24 November 2013

Talos - Raksasa dari Perunggu


Dalam mitologi Yunani, Talos (bahasa Yunani:Τάλως) atauTalon (bahasa Yunani:Τάλων) adalah raksasa yang tubuhnya terbuat dari perunggu. Talos melindungi Europa di Kreta dari gangguan bajak laut dengan mengelilingi pulau tersebut tiga kali sehari sekaligus menjaganya.

Dalam mitologi

Talos diceritakan sebagai hadiah dari Hefaistos untuk Minos. Hefaistos membuat Talos dengan bantuan para Kiklops.

Sane - Makhluk yang Bersemayam di Rawa-rawa

Dalam tradisi kepercayaan masyarakat Aceh, Sane adalah sejenis roh halus atau makhluk gaib yang bersemayam di rawa-rawa, sungai dan sungai mati. Sane dipercaya hinggap pada batang kayu yang ada di tempat yang dicurigai menjadi lokasi hunian sane. Sane adalah makhluk gaib yang jahat, apabila ada orang yang menyentuh batang kayu hunian Sane, maka orang itu akan merasa sakit seluruh tubuhnya hingga ke tulang-tulangnya. Rasa sakit yang diakibatkan oleh Sane adalah seperti ditusuk ribuan jarum dan duri.

Geunteut - Makhluk Gaib Berukuran Sangat Tinggi

Geunteut adalah sebuah sebutan dari masyarakat di Propinsi Aceh untuk menamai suatu makhluk gaib yang pada masa lalu secara umum diyakini ada di tengah kehidupan masyarakat tradisional Aceh. Geunteut adalah semacam makhluk gaib berupa hantu dengan wujud hitam dan berukuran sangat tinggi. Geunteut biasa ditemui ditengah jalan, menghadang perjalanan orang diwaktu malam hari. Geunteut bergerak dengan melangkahkan kakinya yang panjang dan menghilang dibalik rumpun bambu maupun semak belukar.

Burong Tujoh - Makhluk Pengganggu Anak-anak dan Ibu Hamil

Dalam kepercayaan masyarakat Aceh, Burong Tujoh merupakan sejenis setan atau makhluk gaib yang tidak terlihat dan senang mengganggu anak-anak kecil maupun perempuan yang sedang hamil. Orang yang dirasuki Burong Tujoh akan terlihat mengerikan, yaitu mata si korban terlihat melotot, terbelalak dan terus menerus melihat keatas. Korban yang kerasukan Burong Tujoh akan terlihat kesakitan dan menderita hingga pada taraf kehilangan kesadarannya. Bagi korban kerasukan biasanya akan diobati oleh seorang pawang, dimana si korban akan dimantrai dengan bacaan-bacaan mantra, biasanya setelah diobati korban akan kembali kesadarannya dan kondisinya berangsur-angsur membaik.

Beuno - Makhluk Gaib Pengganggu Orang Tidur

Berdasarkan keyakinan masyarakat tradisional di propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Beuno adalah sejenis makhluk gaib jahat. Beuno adalah setan yang mengganggu orang tidur dengan cara menindih korbannya atau dalam kultur Jawa disebut "ketindihan". Gejala korban dari perbuatan beuno ditandai dengan si korban tidur pulas dan diiringi dengan suara dengkuran yang keras, diyakini bahwa suara dengkuran itu tanda bahwa si korban sedang dicekik oleh beuno.

Balum Beude - Makhluk Halus Penghuni Perairan

Menurut kepercayaan masyarakat pesisir propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Balum Beude adalah sejenis makhluk halus yang menghuni perairan sungai, muara sungai dan perairan pantai. Dalam tradisi lokal masyarakat tradisional di Aceh, makhluk ini berupa setan yang tidak bisa dilihat oleh mata. Sewaktu-waktu makhluk ini akan menampakkan wujudnya pada manusia dalam bentuk serupa hamparan tikar berwarna merah yang melayang di permukaan air.Bagi masyarakat yang berdomisili di pantai utara bagian timur Aceh makhluk ini dinamai pula denganBaluem Bili, ada pula yang menyebutnya sebagai hantugulungan tikar. Hingga tahun 80-an jika ada korban tenggelam di sungai atau perairan lainnya hingga meninggal seringkali dikaitkan dengan keberadaan makhluk ini.

Saturday 23 November 2013

ATAEGINA ~ Dewi Kelahiran Kembali

ATAEGINA

Arti Lahir Kembali
Julukan Dewi Kelahiran Kembali, Fertilitas, Alam, dan Penyembuhan
Kelompok Dewi
Binatang Suci Kambing


Dalam mitologi Lusitania, Ataegina (bahasa Portugis: Atégina) adalah dewi kelahiran kembali, fertilitas, alam, dan penyembuhan. Ia juga merupakan dewi Bulan Lusitania. Nama Ataegina berasal dari bahasa Celtik yaitu "Ate" +" Gena", yang berarti "lahir kembali". Binatang suci untuk Ataegina adalah kambing. Ia memiliki pemujaan devotio, dan seseorang akan meminta penyembuhan, atau mengutuk seseorang. Ia dipuja di Lusitania dan Betica.

Sumber :

Ataegina - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ahura Mazda - Penghancur Segala Kejahatan


Dalam kepercayaan Zoroastrianisme, Ahura Mazdā (juga dikenal sebagai Ohrmazd, Ahuramazda, Hormazd, dan Aramazd) adalah Tuhan tertinggi. Ahura Mazda adalah pencipta dan penegak asha (kebenaran). Ahura Mazda bersifat mahatahu, tetapi tidak mahakuasa, akan tetapi Ahura Mazda akan menghancurkan segala kejahatan.

Ahura Mazda pertama kali muncul pada periode Akhemeniyah.

Agama Tua di Iran ini mempercayai Ahura Mazda, dengan Arti Ahura sebagai Cahaya dan Mazda sebagai Kebijakan.

Aramazd - Bapak dari Semua Dewa dan Dewi

Dalam mitologi Armenia, Aramazd adalah bapak dari semua dewa dan dewi serta pencipta surga dan bumi. Aramazd adalah sumber fertilitas bumi, membuat bumi berbuah dan berlimpah. Perayaan untuk menghormatinya disebut Am'nor atau Tahun Baru, yang dirayakan setiap tanggal 21 Maret pada kalender kuno Armenia. Aramazd adalah dewa sinkretis yaitu kombinasi dari makhluk legendaris Armenia "Ara" dan "Ahura Mazda" (Iran).

Midas - Pemilik Sentuhan Emas


Dalam mitologi Yunani, Midas (bahasa Yunani:Μίδας) adalah salah seorang raja. Dia adalah figur yang terkenal karena kemampuannya untuk mengubah semua benda yang ia sentuh akan menjadi emas. Kemampuan ini disebut sebagai "sentuhan Emas" atau "sentuhan Midas". Dalam alkimia, transmutasi benda menjadi emas disebut "chrysopoeia". Dia memiliki beberapa kemiripan dengan Mita (raja Mushki di Anatolia Barat) pada akhir abad kedelapan SM.

Selain karena sentuhan emasnya, Midas juga terkenal karena telinganya diubah menjadi telinga keledai oleh dewa Apollo.

Silsilah Keluarga

Ada beberapa versi berbeda mengenai kehidupan Midas. Salah satunya menyatakan bahwa Midas adalah seorang raja di Pessinos, salah satu kota di Frigia. Ketika masih kanak-kanak, dia diadopsi oleh raja Gordias dan dewi Kibele. Menurut beberapa pendapat, Kibele memang ibu Midas. Beberapa pendapat menceritakan Midas menjalani masa muda di Bermion, Makedonia. Di Mygdonia, Thrakia, Midas terkenal akan kebun mawarnya. Menurut orang Makedonia, Silenos ditangkap di kebun mawar ini. Menurut Homeros, Midas memiliki seorang putra bernama Litiershes, namun dari sumber lain mengatakan bahwa dia memiliki seorang putri bernama Zoi.

Tuesday 19 November 2013

Pegasus - Kuda Bersayap


Dalam mitologi Yunani, Pegasus (Yunani: Πήγασος; Pégasos) adalah seekor kuda jantan yang bersayap. Dia adalah putra Poseidon dan Medusa. Poseidon memperkosa Medusa, sehingga Athena mengubah Medusa menjadi monster (Gorgon). Pegasus banyak dijumpai di dalam karya-karya seni baik Yunani, Romawi maupun Mesopotamia. Pegasus merupakan makhluk yang wujudnya menggambarkan adanya hubungan antara dewa-dewa dengan iblis atau monster di dalam dunia kuno dan dunia klasik.

Pegasus membantu Bellerofon (seorang pahlawan) dalam perlawanannya melawan Chimaera dan bangsa Amazon. Suatu ketika, Bellerofon mencoba menerbangkan pegasus ke Olympus, sehingga para dewa menghukumnya dan menjatuhkan Bellerofon dari Pegasus. Sejak saat itu, Pegasus menjadi pembawa petir untuk Zeus.

Secara umum, kata "pegasus" digunakan untuk merujuk kepada segala macam kuda bersayap.

Etimologi

Penyair Hesiod menghubungkan nama "Pegasus" dengan kata untuk "mata air",pēgē: "pegai Okeanos, dimana Okeanos dilahirkan" ; tetapi, asal usul nama pegasus kemungkinan berasal dari kata dari Bahasa Luvian : pihassas, bermakna "petir".

Pegasus dan Mata Air

Dimanapun pegasus menghentakan kakinya ke bumi, munculah sumber mata air. Salah satunya adalah di Gunung Helikon, yang disebut Hippokrene ("mata air kuda"), dan Poseidon memerintahkan gunung tersebut agar tidak membengkak dengan nyanyian Muse; sementara mata air lainnya ada di Troezen. Hesiod menggambarkan bahwa Pegasus sedang minum dengan tenang di salah satu mata air ketika Bellerofon menangkapnya. Hesiod juga menyebutkan bahwa Pegasus membawakan petir untuk Zeus.

Triton - Pembawa Pesan di Lautan


Dalam mitologi Yunani, Triton (Yunani: Τρίτων) adalah dewa laut dan pembawa pesan di lautan. Triton adalah putera Poseidon dan Amfitrit (dewi laut). Dia biasanya digambarkan bertubuh setengah manusia setengah ikan. Tubuhnya berwana biru laut dan di bahunya terdapat kerang laut.

Triton membawa terompet berbentuk keong yang ditiup untuk menenangkan atau membuat ombak. Suara terompet tersebut mampu membuat raksasa ketakutan.

Silenos - Guru Dewa Anggur


Dalam mitologi Yunani, Silenos (bahasa Yunani: Σειληνός) adalah teman dan guru dari dewa anggur (Dionisos).

Dalam Mitologi

Silenos adalah mahluk berbadan manusia tetapi memiliki telinga kuda dan kadang-kadang dengan ekor dan kaki kuda pula. Silenos sangat menyukai minuman anggur dan selalu dalam keadaan mabuk, sehingga dia harus selalu disokong oleh Satir atau dibawa oleh seekor keledai. Silenos digambarkan sebagai pengikut Dionisos yang paling bijak, paling tua, dan paling pemabuk. Dalam mitos Orfik, dia disebut sebagai guru Dionisos.

Monday 18 November 2013

Tiamat - Ibu dari Semua Kehidupan


Dalam mitologi Babilonia dan Sumeria, Tiamat adalah monster/dewi dan tokoh utama dalam kisah penciptaan Enûma Elish.

Mitologi

John C. L. Gibson, dalam glossary bahasa "Ugarit Canaanite Myths and Legends", menulis bahwa tehom muncul dalam teks Ugarit sekitar 1400 – 1200 SM, yang berarti "kedalaman lautan". Akhiran-at artinya wanita. Selain itu tehom dalam bahasa Ibrani juga muncul dalam kitab Kejadian.

Namanya berasal dari bahasa Sumeria, "Ti" = kehidupan, dan "Ama" = ibu, sehingga artinya adalah "ibu dari segala yang hidup" (Thorkild Jacobsen, (1968) "The Battle between Marduk and Tiamat" Journal of the American Oriental Society, Vol. 88, No. 1 (Jan. - Mar.), pp. 104-108.)

Odin - Pemimpin Para Dewa

Dalam Mitologi Nordik, Odin adalah pemimpin para Dewa. Namanya konon berasal dari kata "óðr" (baca: Odhr), yang berarti "perangsang", "kemarahan", dan "puisi" . Sebagai pemimpin para Dewa, ia memiliki banyak peran yaitu sebagai Dewa kebijaksanaan, Dewa perang, Dewa pertempuran, dan Dewa kematian.

Tyr - Dewa Berlengan Satu


Dalam mitologi Nordik, Tyr (bahasa Norwegia kuno: Týr) adalah Dewa pertempuran dan kemenangan yang berlengan satu. Dalam Edda Islandia, dia merupakan putera Odin dan Hymir. Ia mengorbankan tangannya kepada serigala yang bernama Fenris sehingga dia hanya memiliki satu tangan.

LIKANTROF / LIKAN ~ Manusia Setengah Serigala


Berdasarkan Mitos dari Eropa Kuno, Manusia serigala (likantrof atau likan) adalah makhluk setengah manusia setengah serigala. Konon manusia serigala akan berubah pada saat bulan purnama tiba, yang mana kekuatan mistiknya mencapai puncaknya. Dalam mitologi tersebut, manusia serigala senantiasa akan memburu manusia dan barang siapa yang tergigit atau terkena cakarannya akan menjadi salah satu dari manusia serigala pula. Konon dia hanya bisa mati jika ditembak dengan peluru perak.

Istilah Lain

Likantrofi adalah istilah serapan yang berasal dari Yunani Kuno lykánthropos(λυκάνθρωπος) : λύκος,lýkos("serigala") + άνθρωπος,anthropos ("manusia"). Senyawa kata "lyc-" berasal dari akar Bahasa Proto-Indo-Eropa "wlkwo-", yang berarti "serigala", secara resmi menyatakan transformasi "serigala - laki-laki" . Likantrofi adalah salah satu bentuk theriantrofi, yaitu kemampuan untuk ber metamorfosis atau bertransformasi menjadi hewan pada umumnya.

Pantera - Makhluk Bertotol-totol

Dalam mitologi Eropa, Pantera ( bahasa Latin : panthera; dari bahasa Yunani : πάνθηρ—panthēr) adalah makhluk yang menyerupai kucing besar dengan kulit bertotol-totol.

Menurut legenda abad pertengahan, setelah bersantap, pantera akan tidur di sebuah gua selama tiga hari. Setelah periode tersebut berakhir, si pantera akan mengaum, dan aumannya menyebarkan bau yang sangat harum. Bau tersebut akan memikat makhluk yang menciumnya (kecuali naga yang merupakan satu-satunya makhluk yang kebal terhadap baunya) dan akhirnya makhluk tersebut akan menjadi makanannya, sehingga siklus makanannya akan terulang lagi.

Dwarf (Kurcaci) - Manusia Kerdil

Berdasarkan dongeng-dongeng dari Mitologi Nordik dan Jerman, Kurcaci (bahasa Inggris : Dwarf) adalah manusia kerdil. Kurcaci juga sering diadopsi sebagai tokoh dan sering muncul dalam kisah-kisah fiksi fantasi, film, dan permainan video.

Dyaus Pita - Dewa Langit

Dalam mitologi Hindu, Dyaus Pita adalah Dewa Langit. Dia adalah suami dari Dewi Pertiwi dan merupakan ayah dari Dewa Agni dan Dewa Indra.

Elf (Peri) - Ras Dewa Kesuburan

Elf
(Peri)

Julukan Ras Dewa Kesuburan
Kelompok Ras Dewa
Tempat tinggal Gunung, hutan, telaga, mata air, dan air terjun
Padanan dalam Mitologi Yunani Nymph
Padanan dalam mitologi Negara Rumpun Slavia Rusalki


Dalam mitologi Jerman, Peri atau Elf merupakan ras Dewa kesuburan, tinggal di tempat-tempat yang alami dan asri seperti : gunung, hutan, telaga, mata air, dan air terjun. Mereka digambarkan sebagai manusia yang selalu tampak muda dan cerah.

Penamaan Peri di Negara Eropa

Peri termasuk salah satu makhluk legendaris yang sering muncul dalam cerita rakyat dari berbagai negara di Eropa. Mereka memiliki sebutan khusus sesuai dengan negaranya, yaitu:

* Jerman : Elfen, Elben, Alben (yang terakhir - Alben - dipakai oleh Richard Wagner).

* Inggris : Addler (istilah kuno).

* Belanda: Elfen, Elven, Alven.

* Denmark : Alfer, Elvere, Elverfolk, Ellefolk atau Huldrer.

* Islandia : álfar, álfafólk dan huldufólk (makhluk tersembunyi).

* Norwegia : Alver, Alfer atau Elvefolk.

* Swedia : Alfer, Alver atau älvor (Älvor diterjemahkan sebagai fairy (Inggris) atau peri (Indonesia).

Pandangan mengenai Peri pertama kali muncul dalam mitologi Nordik. Dalam bahasa Norwegia kuno, mereka disebut“álfar”. Karakter Peri dalam negara-negara Skandinavia sudah biasa muncul dalam dongeng-dongeng dan cerita rakyat Eropa lainnya. Peri dalam negara-negara rumpun Jerman disamakan dengan Nymph dalam mitologi Yunani dan Rusalki dalam mitologi negara rumpun Slavia.

Peri dalam Cerita Fiksi Modern

Kisah fantasi modern meminjam karakter Peri sebagai makhluk setengah Dewa dan lebih hebat daripada manusia. Penggambaran peri dalam Novel The Broken Sword yang terbit tahun 1954 merupakan novel pelopor yang menggambarkan tentang bangsa peri dalam cerita fiksi modern, walaupun penulis J. R. R. Tolkien dalam kisah fiksi fantasinya The Lord of The Rings lebih dahulu menggambarkan bangsa elf.

Sumber :

* http://id.wikipedia.org/wiki/Peri_(mitologi_Jermanik) (Dengan sedikit perubahan)

Diana - Dewi Bulan dan Perburuan


Dalam mitologi Romawi, Diana (Bahasa Latin untuk "Surgawi" atau "Kedewaan") adalah dewi perburuan, keliaran, perawan, dan bulan. Dalam Mitologi Yunani disebut sebagai Artemis dan dalam Mitologi Etruska disebut sebagai Artume. Diana adalah putri dari Jupiter dan Latona. Dia adalah kakak kembar dari Apollo. Tidak hanya dipuja sebagai dewi masyarakat Romawi Kuno, Diana juga dipuja oleh Nova Romana (sebuah perkumpulan yang ingin mengembalikan masa kejayaan Romawi Kuno), Neo Pagan dan Wika Dianik. Selain itu, Diana banyak dijadikan ikon feminis karena ketangguhannya. Diana memiliki tugas untuk menjaga anak - anak perempuan yang masih perawan.

Etimologi

Nama "Diana" diambil dari kata dalam Bahasa Latin yaitu Divius atau Dium yang berarti langit. Kemungkinan juga berasal dari kata Deus yang berarti dewa atau Dies yang berarti hari. Pendapat lain adalah nama ini berasal dari Bahasa Indo-Eropa d(e)y(e)wvyang berarti langit yang terang atau berasal dari dewa Weda (Dyaus).

Sunday 17 November 2013

Erebos - Dewa yang Melambangkan Kegelapan

Dalam mitologi Yunani, Erebos merupakan salah seorang dewa utama yang melambangkan kegelapan. Dia adalah anak dari Khaos dan memiliki saudara bernama Niks. Menurut Hesiodos (c.700 SM), Erebos adalah ayah dari Aither dan Hemera, sedangkan menurut Aristophanes (c.414 SM) dia juga menjadi ayah dari Eros, dan menurut Hyginus dia juga mempunyai anak bernama Geras.

Kharon - Pendayung di Dunia Bawah

Dalam mitologi Yunani, Kharon ( bahasa Yunani :Χάρων) adalah seorang pendayung yang berada di sungai Dunia Bawah. Dia adalah anak dari Erebos dan Niks.

Kharon bertugas membawa dan menyeberangkan roh orang mati dengan menggunakan perahunya untuk menyeberangi sungai Akheron atau sungai Stiks. Kharon meminta bayaran berupa Obolos (koin perak Yunani) jika ingin naik perahunya. Oleh karena itu, orang-orang Yunani kuno selalu menyimpan sekeping koin di mulut jenazah sebelum dibakar atau dimakamkan. Bagi mereka yang tak punya koin, maka mereka tidak boleh menyeberang dan harus menunggu di tepi sungai Akheron atau sungai Stiks selama ratusan tahun.

Namun, Kharon beberapa kali membiarkan manusia yang masih hidup untuk menaiki perahunya. Psikhe, Theseus Peirithos membayar Kharon supaya bisa menyeberang. Herakles bisa menyeberangi sungai Akheron atau Stiks setelah mengancam Kharon. Sedangkan Orfeus dapat menaiki perahu berkat permainan musiknya yang hebat.

Tidak jelas apakah Kharon adalah dewa Minor, spirit, atau hanya seorang makhluk abadi. Kharon kadang digambarkan sebagai pria berpenampilan kuno yang mengenakan cawat.